8 Jenis Gangguan Mental Ini Bisa Muncul Tanpa Disadari | Kenali Gejala dan Penyebabnya!

Jenis gangguan mental yang perlu kamu ketahui!
Terdapat
banyak sekali jenis gangguan mental yang ada hingga saat ini. namun, tahukah
kamu jika terkadang pada beberapa kasus gangguan mental seringkali tidak
disadari.
Pasalnya, penderita sering
mengabaikan jika mereka menderita gangguan mental. Padahal, gangguan mental
merupakan masalah kesehatan yang perlu ditangani dengan cepat.
Hal ini tentu saja untuk
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan kedepannya. Nah, untuk mengetahuinya,
berikut Rukita merangkum beberapa jenis gangguan mental yang perlu kamu ketahui
beserta dengan gejala dan ciri-cirinya.
Apa Itu Gangguan Mental?

Gangguan mental atau gangguan jiwa
merupakan salah satu penyakit yang dapat mempengaruhi emosi, pola pikir dari
seseorang.
Para penderita gangguan mental di
Indonesia seringkali disebut sebagai “orang gila” atau sakit jiwa, hingga
perlakuan tidak menyenangkan lainnya.
Padahal, penderita gangguan mental
ini bisa diobati jika benar penanganannya. Sayangnya stigma negatif tersebut
membuat para penderita tidak mendapat penanganan yang tepat.
Penyebab Gangguan Mental

Meskipun hingga saat ini belum
diketahui apa penyebab gangguan mental, tetapi kondisi ini sering terkait
dengan faktor biologis dan psikologis.
Faktor biologis atau yang juga
disebut dengan gangguan mental organik
- Infeksi yang biasanya disebabkan bakteri Streptococcus
- Gangguan pada fungsi sel saraf di otak
- Kekurangan nutrisi
- Riwayat gangguan mental pada orang tua atau keluarga lainnya
- Kelainan bawaan atau cedera otak
- Kekurangan oksigen pada otak bayi saat proses persalinan
- Kerusakan otak yang diakibatkan karena kecelakaan atau benturan
Faktor psikologis
- Adanya peristiwa traumatik pada seseorang, seperti kekerasan dan pelecehan seksual
- Ketidakmampuan atau kurang mampu bergaul dengan orang lain
- Mengalami kehilangan orang tua atau disia-siakan di masa kecil
- Mengalami perceraian atau ditinggal mati oleh pasangan yang sangat dicintai
- Memiliki perasaan rendah diri, tidak mampu, marah atau kesepian
Gejala Gangguan Mental
- Mengalami delusi, yaitu meyakini sesuatu yang tidak nyata atau tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya
- Perasaan sedih yang berlangsung lama, berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan
- Halusinasi, sensasi ketika seseorang melihat, merasakan, dan mendengar sesuatu yang tidak nyata
- Sering mengalami perubahan suasana hati dalam periode-periode tertentu
- Perasaan cemas yang berlebihan dan terus menerus hingga dapat mengganggu aktivitas
- Mengalami gangguan makan, misalnya seperti ketakutan akan bertambahnya berat badan
- Perubahan pola tidur, seperti mudah mengantuk dan tertidur, sulit tidur, dan gangguan pernapasan serta kaki gelisah saat st tidur
- Mengalami perilaku yang tidak wajar, misalnya teriak-teriak tidak jelas, berbicara dan tertawa sendiri, hingga keluar rumah dalam keadaan tanpa busana atau telanjang
- Kecanduan nikotin atau alkohol
Jenis Gangguan Mental

Berikut ini adalah beberaja jenis gangguan mental yang jarang disadari. Yuk, ketahui! Tapi, jangan sampai membuatmu jadi self-diagnosed, ya!
1. Gangguan mood

Salah satu jenis gangguan mental
yang paling umum ditemui dan terjadi di masyarakat berhubungan dengan suasana
hati atau mood disorder.
Umumnya, pasien akan mengalami
kesedihan atau kebahagiaan yang berlebihan. Misalnya saja, jika sedih ia akan
merasa sangat sedih, pun sebaliknya ia akan merasa terlalu bahagia.
Mungkin hal ini dianggap wajar
terjadi, namun jika dibiarkan begitu saja, dapat mengganggu aktivitas dan
menyakiti diri sendiri serta orang lain.
2. Gangguan psikotik

Jenis lain dari gangguan mental
adalah psikotik atau penyakit kejiwaan psikotik yang melibatkan kesadaran atau
pola pikir yang terdistorsi.
Dua gejala yang paling umum adalah
halusinasi dan delusi. Nah, skizofrenia termasuk dalam gangguan psikotik yang
ditandai dengan distorsi dalam berpikir, persepsi, emosi, bahasa hingga
perilaku.
3. Gangguan kecemasan

Gangguan kecemasan ini sering juga
disebut dengan anxiety disorder, merupakan jenis gangguan dimana penderita akan
merasa cemas, takut, gelisah pada hal-hal kecil yang belum jelas.
Gejala gangguan ini biasanya
disertai dengan adanya gangguan fisik, seperti meningkatnya detak jantung,
mual, muntah, keringat dingin, sesak dada dan lainnya.
4. Gangguan makan

Eating disorder atau gangguan makan
sering terjadi pada seseorang yang terus menerus merasa lapar yang berlebihan.
Rasa lapar atau keinginan untuk
makan secara terus menerus tersebut biasanya muncul secara tiba-tiba hingga
menimbulkan perilaku yang ekstrem.
Beberapa gangguan mental yang
termasuk dalam jenis gangguan makan ini antara lain anoreksia nervosa dan
bulimia nervosa.
5. Gangguan kepribadian

Gangguan kepribadian atau personality disorder adalah gangguan mental yang tergolong ekstrem.
Bagaimana tidak, penderita bisa membuat hal buruk pada orang orang lain.
Ciri-ciri dari gangguan ini
biasanya memiliki perilaku antisosial dan rasa takut yang berlebihan pada
lingkungan sekitar.
Hal ini juga mempengaruhi cara pikir mereka yang lebih kaku hingga dapat mengganggu fungsi normal pada lingkungan sekitarnya.
BACA JUGA: Kenali Manfaat dan Efek Samping Ginkgo Biloba | Tingkatkan Daya Ingat hingga Depresi!
6. Gangguan seksual

Gangguan seksual atau yang disebut sexual and gender disorder adalah jenis gangguan mental yang melibatkan hasrat atau keinginan seksual.
Beberapa kondisi yang termasuk
dalam gangguan mental ini termasuk:
Paraphilias, yaitu pola berulang
dari perilaku atau gairah seksual yang melibatkan target ekspresi seksual yang
tidak tepat.
Disfungsi seksual, masalah yang
dapat menghambat kemampuan seseorang dalam melakukan aktivitas seksual.
Identitas gender, yaitu pengalaman
ketidaknyamanan yang intens dengan peran gender yang telah ditetapkan. Biasanya
ditandai dengan keinginan untuk hidup sebagai lawan jenis.
7. PTSD

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) adalah gangguan mental yang seringkali dialami banyak
orang. Hal ini biasanya terkait dengan pengalaman masa lalu, seperti serangan
seksual atau fisik.
Seseorang yang mengalami hal ini biasanya memiliki kenangan dan cenderung mati rasa secara emosional.
Sindrom respons stres ini biasanya
akan dimulai dalam kurun waktu tiga bulan sejak kejadiannya peristiwa, dan
berakhir dalam enam bulan setelah faktor penyebab stres berhenti atau hilang.
8. Obsessive Compulsive Disorder (OCD)

Merupakan gangguan mental yang
berhubungan dengan pikiran dan ketakutan konstan yang membuat penderita
melakukan tindakan tertentu.
Salah satu contoh OCD adalah
seseorang dengan rasa takut yang berlebihan terhadap rasa kotor atau kuman,
hingga menyebabkan ia terus menerus mencuci tangannya meskipun sudah bersih.
9. Gangguan disosiatif

Jenis gangguan mental selanjutnya
adalah gangguan disosiatif atau dissociative disorder. Ini merupakan penyakit
mental yang berhubungan dengan perubahan ingatan, identitas hingga kesadaran
dari penderitanya.
Gangguan ini biasanya disebabkan adanya stres yang berlebihan atau kejadian traumatis lainnya yang dapat mengguncang jiwa penderitanya.
Nah, itulah beberapa jenis gangguan mental yang perlu kamu ketahui dan terkadang gejalanya bisa muncul tanpa kita sadari.
Ingat, hindari self-diagnosed, ya! Jika kamu merasakannya, segera hubungi tenaga profesional psikolog atau psikiater untuk memastikan dan mendapat penanganan lebih lanjut.
Buat kamu yang sedang mendapatkan perawatan atas salah satu gangguan mental di atas, terus semangat dan menyerah, ya! Ini semua bisa dilalui!
Cari kost di Jabodetabek dengan fasilitas eksklusif? Rukita pilihannya! Tak hanya di Jabodetabek, Rukita juga terdapat di area strategis Surabaya, Bandung, dan Malang.
Fasilitasnya yang lengkap dan modern akan membuatmu merasa #SenyamanDiRumah. Harga sewanya terjangkau, mulai dari Rp1 jutaan saja per bulan! Sstt.. ada gratis laundry dan room cleaning service juga, lho.
Mau tahu keunggulan Rukita dibanding kost biasa lainnya? Tonton video di atas, yuk! Jangan lupa unduh aplikasi Rukita di Play Store atau App Store untuk menemukan kost idamanmu lebih mudah.
Mau tanya-tanya langsung tentang kost Rukita? Bisa hubungi langsung ke Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477 atau kunjungi www.Rukita.co. Follow juga Instagram Rukita di @Rukita_indo dan Twitter @Rukita_id supaya nggak ketinggalan diskon dan update terkini!
Bagikan artikel ini